DEMI AYAH DAN BUNDA
Hari
ini tiba saatnya para mahasiswa IAIN Antasari Banjarmasin melepaskan gelarnya
sebagai mahasiswa, hari ini tepatnya
pada tanggal 23 April kurang lebih 400 mahasiswa menggendung sebuah gelar yang
natinya akan dijadikan sebagai modal untuk mendapatkan tujuan utama mereka
yaitu kerja. Suasana panas di ruangan itu tidak mematahkan semangat mereka
untuk mengikuti rangkaian acara, begitu
juga dengan keluarga mereka yang datang, kedua orang tua mereka Nampak kelihatan
berseri-seri dan bangga menyaksikan anak kebanggaan mereka hari ini diwisuda,
apalagi jika anak mereka menjadi wisudawan dan wisudawati terbaik.
Aku
juga terharu melihat mereka memakai baju toga, terbesit rasa iri mengapa hari
ini aku belum mengenakan baju itu, tapi aku tidak pernah menyesal, aku tidak
kalah kok dengan mereka, hanya saja aku sedikit terlambat dari mereka, tapi aku
yakin November 2014 nanti aku juga pasti mengenakan baju itu. Target ku Cuma 4
tahun berada di IAIN ini, aku tidak ingin menambah waktu berlama-lama di kampus
hijau itu, karena tempat baru sudah menunggu aku.
Suatu
keinginan besar bisa menjadi salah satu wisudawati
terbaik nantinya, agar aku bisa membat kedua orang tuaku tersenyum dan bangga
memiliki aku, tapi terkadang aku ragu apakah bisa mewujudkan itu atau tidak,
mencoba berusaha, dan seandainya usaha itu tidak sejalan dengan harapan aku tetap akan tersenyum. aku hanya bisa berdo’a jika aku tidak bisa
menjadi salah satu yang terbaik di antara yang terbaik, aku ingin ada prestasi
lain yang mampu aku persembahkan untuk kedua orang tuaku.
Mungkin
aku sering gagal atas usaha yyang telah aku lakukan, tapi demi ayah dan bunda aku
tidak pernah menyerah dan berhenti untuk terus mencoba sampai hingga akhirnya
aku mendapat pridikat sebagai juara, dan menunjukan kepada dunia kalau karyaku
layak untuk dinikmati. Semoga impian itu bisa terwujud dengan indah. Amiin
Komentar
Posting Komentar