SEPEDA BARU





Hari ini tiba saatnya perpisahan dengan kawan-kawan kelas VI MIN Telaga Bamban, dan sebentar lagi aku akan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu MTs/SMP, tapi orang tuaku pasti tidak mengizinkan jika aku melanjutka ke bangku SMP selama masih ada MTs sekalipun jarak rumah kesekolah lumayan jauh. Saat ini aku menyerahkan segala urusan tentang pendidikan kepada kedua orang tuaku, karena aku yakin mereka tahu mana yang lebih baik dan lebih pantas untuk ku. Adanya perpisahan ini, di satu sisi ada nuansa bahagia,karena pada akhirnya kami mampu melewati dan berproses di bangku MI selama kurang lebih 6 tahun lamanya, dan disisi lain aka ada tangisan dibelakang, ya bagaimana tidak menangis kalau pada akhirnya kami harus berpisah dan kebersamaan kami saat ini akan tinggal kenangan, dan yang membuat aku sedih teman-teman seangkatanku tidak ada satupun yang mengikuti langkahku untuk melanjutkan ke MTsN Amuntai Utara, dan yang sangat disayangkan sekali sebagian kawan-kawan memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolah lagi ke jenjang yang lebih tinggi.
Berbagai rangkaian acara berjalan dengan lancar, dan Alhamdulillah aku terpilih sebagai salah satu siswi yang berprestasi, aku sangat bersyukur atas prestasi yang aku raih, setidaknya prestasi ini sebagai hadiah untuk ayah dan ibu ku tercinta, meskipun nilainya tidak sebanding dengan perjuangan mereka untuk selalu mendukung pendidikan dan kehidupanku, dengan mereka tersenyum sebagian caraku untuk membuat mereka bahagia dan bangga terhadapku. Acara selesai dan berakhir dengan salam-salaman serta fhoto bersama.
Sore ini aku dan teman-temanku memutuskan untuk bermain di lapangan sepak bola seberang rumahku, setiap sore kami selalu menggunakan waktu kami untuk bermain, kedekatan kami tidak hanya di bangku sekolah tapi di rumah juga. Sepertinya masa bermain kami juga akan segera berakhir, karena yang saya tahu ketika sudah berada di jenjang MTs/SMP jumlah mata pelajaran bertambah dan waktu belajar disekolah juga lebih lama, dan aku tidak mungkin lagi bersantai-santai layaknya masih di bangku MI/SD, di mana waktuku lebih banyak untuk bermain ketimbang belajar. Sembari istirahat aku bertanya kepada teman-temanku tentang alasan mereka tidak melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi lagi, beberapa alasan diantaranya, ada yang mengatakan karena orang tuanya tidak mampu membiayai pendidikannya, kemudian ada lagi yang mengatakan orang tuanya sebenarnya mampu hanya saja orang tuanya tidak memberikan izin untuk dia melanjutkan dan lebih meminta dia untuk membantu orang tuanya berdagang, dan ada juga yang beralasan memang dari dia pribadi tidak ingin melanjutkan, karena sudah merasa cukup dengan ilmu yang dia dapat, yaitu bias berhitung, membaca dan menulis.
Setelah mendengarkan berbagai macam alasan mereka, aku hanya terdiam tanpa berkomentar apapun, aku pikir itu pilihan mereka, apalagi pilihan itu berhubungan dengan pilihan orang tua mereka. Setidaknya aku bersyukur karena kedua orang tuaku selalu welcome dan mendukung pendidikan anak-anaknya, terimakasih ayah dan terimakasih ibu, I LOVE YOU SO MUCH
Sepertinya ini adalah hari yang ditunggu-tunggu, karena hari ini ayah dan ibu akan memberikan aku kado sebagai reward atas presatasi yang kuraih, ternyata hadiahnya sepeda polygon keluaran terbaru, bagaimana aku tidak senang sesuatu yang aku impikan akhirnya bisa aku miliki dan warna juga sesuai dengan warna kesukaanku, melihat sepeda itu aku semakin semangat dan tidak sabar lagi untuk menginjakkan kaki di sekolah yang baru. Semoga aku bisa lebih baik lagi di tempat yang baru, aku akan menjadi remaja, mendapat ilmu, pengalaman, guru dan teman-teman baru, I AM COMING MTsN Amuntai Utara.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah pemikiran ekonomi

HAK ASUH ANAK PASCA PERCERAIAN (HADHANAH)

Cerita Motivasi